Pengertian UPS
Apa itu UPS?
UPS adalah Uninterruptible Power Supply yang merupakan peralatan listrik yang
fungsi utamanya adalah untuk menyediakan listrik tambahan pada bagian tertentu
dari komputer, seperti halnya monitor,cpu atau bagian lain yang penting untuk
mendapatkan asupan listrik secara terus-menerus
UPS juga disebut sebagai baterry
backup (Uninterruptible Power Supply)
Cara Kerja dan Manfaat UPS
UPS (Uninterupted Power Supply)
adalah alat yang dapat menyimpan arus listrik 220volt kedalam batery 12volt dan
mengeluarkannya lagi dalam 220volt.
UPS sendiri berbagai bentuk tapi
biasnya yang banyak di jumpai di pasaran berbentuk kotak UPS sendiri biasa di
letakkan di lantai dekat komputer, seperti halnya stalvolt. Semua
Uninterruptible Power Supply berat di karenakan ada battery atau aki
kering dalam alat tersebut, UPS bekerja di tegah-tengah
peralatan, yaitu di colokan ke sumber listrik(tegangan jala-jala) sementara itu
komputer bersama accesorisnya (printer,speaker aktif,etc) di tancapkan di output
UPS untuk mendapatkan suplay listrik.
Satu atau lebih baterai yang
terletak pada UPS menyediakan listrik yang menancap padanya sehingga kalau pun
listrik mati peralatan tersebut masih teraliri listrik. dan seringkali bisa di
ganti yang baru, sehingga komputer masih aman
RANGKUMAN : UPS sebagai penyimpanan listrik sementara bukan untuk menstabilkan arus
listrik UPS hanya stabil ketika listrik mati.
FUNGSI
UPS :
- Dapat memberikan energi listrik sementara ketika terjadi kegagalan daya pada listrik utama.Memberikan kesempatan waktu yang cukup untuk segera menghidupkan genset sebagai pengganti listrik utama.
- Memberikan kesempatan waktu yang cukup untuk segera melakukan back up data dan mengamankan [[sistem operasi] (OS) dengan melakukan shutdown sesuai prosedur ketika listrik utama padam.
- Mengamankan sistem komputer dari gangguan-gangguan listrik yang dapat mengganggu sistem komputer baik berupa kerusakan software, data maupun kerusakan hardware.
- UPS secara otomatis dapat melakukan stabilisasi tegangan ketika terjadi perubahan tegangan pada input sehingga tegangan output yang digunakan oleh sistem komputer berupa tegangan Yang stabil.
- UPS dapat melakukan diagnosa dan management terhadap dirinya sendiri sehingga memudahkan pengguna untuk mengantisipasi jika akan terjadi gangguan terhadap sistem.
- Pengguna dapat melakukan kontrol UPS melalui jaringan LAN dengan menambahkan beberapa aksesoris yang diperlukan.
- Dapat diintegrasikan dengan jaringan internet.Notifikasi jika terjadi kegagalan dengan melakukan pengaturan perangkat lunak UPS management.
Berikut ini ada 7 tips dan cara
merawat UPS agar lebih awet dan tahan lama :
1. Untuk UPS baru pastikan untuk mencharge terlebih dahulu selama kurang lebih 8 jam hingga 12 jam agar performa batereinya bagus
2. Gunakan UPS sesuai spesifikasinya
atau beban seharusnya. Penggunaan yang tidak sesuai beban akan menyebabkan
baterry cepat rusak. Biasanya beban yang direkomendasikan hanya separuh dari
yang tercantum pada UPS.
3. Jaga UPS agar tidak sampai
kehabisan baterai ketika memback up pemadaman listrik. Rata – rata UPS dapat
memback up hingga 15 - 30 menit tergantung kegunaan untuk peralatan komputer,
setelah itu UPS tidak tahan dan akan mati dengan sendirinya. Karena itu, begitu
listrik padam sebaiknya segera lakukan persiapan untuk mematikan komputer
dengan aman.
4. Cabut sumber listrik UPS bila
sedang tidak digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama contoh: 1
bulan,1tahun untuk menghindari panas terus menerus. Hal ini juga untuk
menghindari panas pada stop kontak listrik dari UPS tersebut, kalau jangka
waktu satu hari atau beberapa hari tidak akan mempengaruhi UPS atau pun
stop kontak listrik
5. Letakkan UPS pada tempat yang
agak terbuka agar hawa panas yang dihasilkan ketika beroperasi bisa
tersirkulasi dengan baik.
6. Restart UPS dengan waktu kurang
lebih 5 detik setelah Anda mematikan UPS, jangan langsung mematikan dan
menghidupkannya secara tiba – tiba.
7. Gunakan UPS hanya untuk
kegunaannya saja seperti peralatan komputer yaitu CPU dan monitor. Jangan
gunakan untuk peralatan elektronik lain yang tidak diperlukan.
4
Tips Sebelum Membeli dan Memilih UPS Komputer :
Kalau anda ingin membeli UPS pertama kali, silakan anda perhatikan point-point Kriteria dalam memilh UPS yang bagus dan sesuai kebutuhan anda :
1. Pastikan anda membeli UPS mempunyai daya yang lebih besar dari pada Power Supply computer anda. Power Supply biasanya dalam satuan watt sementara kapasitas UPS dalam satuan VA.
Satuan watt dan satuan VA tidak sama ( Watt = VA X Power Factor ) biasanya di kardus UPS tertera beberapa besar Kapasitas VA dan Power Factor
2. Cek kapasitas baterai. Berapa lama UPS dapat hidup (membeckup) ketika listrik padam biasanya sekitar 15 - 30 menit tergantung pemakaian .
3. Pastikan UPS di lengakapi dengan AVR (stabilizer) dan Fuse (anti petir) yang berkualitas, sehingga jika tegangan listrik turun atau pun tidak stabil, maka kerusakan di computer atau komponennya dapat di cegah
4. UPS memiliki transfer time yang kecil, sehingga ketika listrik padam UPS dengan cepat menganti pasokan daya dan komputer tidak mengalami restart.
Note : Untuk saat ini kami hanya melayani penjualan UPS yang biasanya kami paket kan dengan perangkat elektronik yang kami jual, terutama produk utama kami seperti PABX, dan Peralatan Telekomunikasi lainnya, Mesin Antrian Bank dan Peralatan Kantor lainnya yang kami jual, Camera CCTV, Akses Control, Finger Print dan Sistem Keamanan Lainnya yang kami jual. Maaf untuk sementara kami belum melayani penjualan UPS secara satuan (hanya membeli UPS saja dari kami). Biasanya kami menawarkan jasa penjualan dan pemasangan UPS kepada konsumen kami yang membeli Perangkat Telekomunikasi, Peralatan Kantor dan Sistem Keamanan produk dari kami dengan tujuan agar Perangkat yang dibeli dari kami tersebut bisa berjalan dengan normal dan tahan lama jangka waktu / masa pemakaiannya. Karena dengan menggunakan UPS, peralatan elektronik anda bisa lebih awet.
Kalau anda ingin membeli UPS pertama kali, silakan anda perhatikan point-point Kriteria dalam memilh UPS yang bagus dan sesuai kebutuhan anda :
1. Pastikan anda membeli UPS mempunyai daya yang lebih besar dari pada Power Supply computer anda. Power Supply biasanya dalam satuan watt sementara kapasitas UPS dalam satuan VA.
Satuan watt dan satuan VA tidak sama ( Watt = VA X Power Factor ) biasanya di kardus UPS tertera beberapa besar Kapasitas VA dan Power Factor
2. Cek kapasitas baterai. Berapa lama UPS dapat hidup (membeckup) ketika listrik padam biasanya sekitar 15 - 30 menit tergantung pemakaian .
3. Pastikan UPS di lengakapi dengan AVR (stabilizer) dan Fuse (anti petir) yang berkualitas, sehingga jika tegangan listrik turun atau pun tidak stabil, maka kerusakan di computer atau komponennya dapat di cegah
4. UPS memiliki transfer time yang kecil, sehingga ketika listrik padam UPS dengan cepat menganti pasokan daya dan komputer tidak mengalami restart.
Note : Untuk saat ini kami hanya melayani penjualan UPS yang biasanya kami paket kan dengan perangkat elektronik yang kami jual, terutama produk utama kami seperti PABX, dan Peralatan Telekomunikasi lainnya, Mesin Antrian Bank dan Peralatan Kantor lainnya yang kami jual, Camera CCTV, Akses Control, Finger Print dan Sistem Keamanan Lainnya yang kami jual. Maaf untuk sementara kami belum melayani penjualan UPS secara satuan (hanya membeli UPS saja dari kami). Biasanya kami menawarkan jasa penjualan dan pemasangan UPS kepada konsumen kami yang membeli Perangkat Telekomunikasi, Peralatan Kantor dan Sistem Keamanan produk dari kami dengan tujuan agar Perangkat yang dibeli dari kami tersebut bisa berjalan dengan normal dan tahan lama jangka waktu / masa pemakaiannya. Karena dengan menggunakan UPS, peralatan elektronik anda bisa lebih awet.